Pdt. Supriadi Siburian, M.Th: 2016

DOA

Deskripsi Pelajaran

Pelajaran ini akan mendalami tentang doa yaitu pengertian, alasan, tujuan, waktu dan tempat, sikap, cara, unsur-unsur, bentuk-bentuk, syarat doa yang berkenan kepada Allah, doa yang tidak berkenan kepada Tuhan, Sikap Tuhan terhadap doa, mempraktekkan doa.

Tujuan

Tujuan pelajaran ini adalah untuk menolong orang percaya mengerti hal-hal penting berikut ini:

1. Memahami pengertian dari doa.

2. Memahami alasan berdoa.

3. Mengetahui dan memahami tujuan berdoa.

4. Memahami waktu dan tempat melakukan berdoa.

5. Memahami Sikap kita dalam berdoa.

6. Memahmi cara berdoa

7. Memahami Unsur-unsur doa.

8. Memahami Bentuk-bentuk doa.

9. Mengetahui syarat doa yang berkenan kepada Allah

10. Memahami doa yang tidak berkenan kepada Tuhan.

11. Mempraktekan doa pada Allah

12. Memahami Sikap Tuhan terhadap doa (jawaban doa).

Kata doa ditemukan sebayak 308 ayat dalam Alkitab.

1. Pengertian doa

1. Doa adalah berbicara dengan Tuhan.“Ketahuilah, bahwa TUHAN telah memilih bagi-Nya seorang yang dikasihi-Nya; TUHAN mendengarkan, apabila aku berseru kepada-Nya.” (Mazmur 4:3).

2. Doa adalah suatu kesempatan yang besar. Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya.” (Ibrani 4:16)

3. Tuhan dapat didekati. Engkau yang mendengarkan doa. Kepada-Mulah datang semua yang hidup” (Mazmur 65:2).

4. Kamus Concice mendefenisikan doa adalah sebagai permohonan yang sungguh-sungguh kepada Allah.

5. Kamus Alkitab mendefenisikan doa mencakup “ persekutuan dengan Allah”.

6. Berarti doa adalah suatu permohonan yang ditujukan kepada Allah yang didalamnya ada harapan,permintaan dan pujian.

7. Doa adalah suatu relasi antara manusia dengan Allah yang didalamnya manusia berkomunikasi, memohon, meminta, memuji dan mengakui keberadaan Allah.

Jadi Doa adalah cara kita untuk bersekutu dengan Allah, dimana dalam doa kita berbicara dengan Allah sama seperti kita saling berbicara dengan sahabat-sahabat dan orang tua kita. Doa juga merupakan cara yang diberikan oleh Allah agar kita datang kepada Tuhan untuk memuji, bersyukur, berterimakasih, dan mengajukan permohonan atas keterlibatan Tuhan dalam kehidupan kita.

Pertanyaan:

a. Apakah Arti doa menurut anda? Berilah defenisinya..

b. Tuliskan suatu pengalaman doa yang sangat berkesan bagi anda.

c. Tuliskanlah salah satu contoh doa!

2. Alasan kita berdoa

1. Tuhan Yesus Menghendaki kita berdoa. (Mat.6:5-9; Luk. 11:9; Luk.18:1, Yoh. 16:24).

2. Firman Tuhan menyatakan dengan jelas agar kita berdoa. ( Yes. 55:6, Mat.7:7, Fil.4:6, 1 Tes. 5:17; Ibr. 4:16; Kol.4:2; 1 Tim.2:1; 1 Tes.5:17).

3. Tuhan Yesus sudah memberikan keteladan akan pentingnya doa dimasa hidupNya di dunia. (Ibr. 5:7, Mat.11:25-26, Mat.19:13, Mat. 26:39-44, Mar.1:35, Luk 6:12, Luk5:16, Luk.22:31-32, Yoh. 17:20, Yoh. 11:41-42, Rom.8:34 , Ibr.7:25.).

4. Sebab rasul-rasul Kristus (yang telah ditentukan Tuhan untuk menjadi teladan kita) menganggap berdoa adalah pekerjaan mereka yang terpenting ( Kis.6:2-6, Kis 9:40; 10:9; 16:25; 28:8).

5. Keteladanan dari Enos, Abraham, Isak, Yakub, Yusuf (Kej 4:26; 12:8; 21:33), Musa (Kel 32:11-13,31 Kel 33:12-16; 34:9; Bil 11:11-15; 14:13-19; 21:7; Ul 9:18-21; 10:10). Ul 30 , Harun Bil 6:22-27, Samuel (1Sam 7:5-13; 12:19,23), Salomo (1Raj 8:22-53) dan Hizkia (2Raj 19:14-19), Daniel ( Dan. 6:11-12, 9, dll.

6. Ayat Alkitab bayak menuliskan tentang doa 308 ayat ( PL: 159 ayat, 149 ayat). Sedangkan kata Kata berdoa dalam TB : 157x dalam 144 ayat (dalam PL: 60x dalam 59 ayat) (dalam PB: 97x dalam 85 ayat).

7. Sebab Iblis ada, dan ia setiap saat melawan kita dengan sekuat-kuatnya. Kita sedang bergumul dengan dia (Ef. 6:12), jadi kita harus menggunakan selengkap senjata Allah untuk menghadapi hal itu, lalu berdoa (Ef. 6:18).

8. Sebab berdoa adalah cara yang ditentukan Allah bagi kita untuk memperoleh sesuatu dari Allah. Kekurangan kita dalam hal-hal rohani disebabkan kita kurang berdoa (Yak. 4:2).

9. Sebab berdoa ditentukan oleh Allah sebagai jalan bagi kita untuk mendapatkan kasih karunia dan pertolongan pertama pada masa kita memerlukannya (Ibr. 4:16).

10. Sebab berdoa adalah cara yang ditentukan oleh Tuhan bagi kita untuk mendapatkan sukacita yang penuh (Yoh. 16:24).

11. Sebab berdoa dengan mengucap syukur adalah cara yang ditentukan oleh Allah bagi kita untuk menghilangkan kekuatiran serta mendapatkan damai sejahtera ( Fil. 4:6,7).

12. Sebab berdoa adalah cara yang ditentukan Allah bagi kita untuk menerima Roh Kudus (Luk. 11:13).

13. Sebab kalau kita tidak berdoa, kita berdosa (1Sam. 12:23).

Pertanyaan:

Tuliskanlah kesimpulanmu tentang mengapa kita harus berdoa!

_____________________________________________________________________

Tuliskanlah salah satu contoh doa dari Alkitab!

Tujuan doa

1. Agar kita lebih dekat dengan Tuhan (Luk.22:40; 46; 1 Tes. 4:17, Fil. 1:4; Yer. 29:12-14).

2. Untuk menyembah Tuhan (Maz.100:5; 22:23; Ibr.13:15, , untuk mengucap syukur (Ef.5:4, Maz.116:1-17, 1 Tes.5:18), untuk mengakui dosa (1 Yoh.1;9; Yoh.14:16,17,26; 16:6-11), dan untuk meminta kebutuhan-kebutuhan khusus (Mat.7:7-11, Ef.6:18; 1 Tim.5:5; Maz. 28:2-6).

3. Untuk mendapat berkat rohani. (Mat 6:33).

4. Untuk mendapat rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan pada waktunya. ( Ibr 4:16).

5. Untuk mendapat berkat jasmani (Kej 28:20; Ams 30:8; Mat 6:11).

Pertanyaan:

a. Tuliskanlah sebuah doa yang di dalamnya ada menyembah Tuhan, bersyukur, untuk mengakui dosa, dan permohonan.

_____________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________________

__________________________________________________________________________________________________________________________________________

6. Waktu berdoa dan tempat berdoa

a. Waktunya berdoa

1. Pagi hari (Mazm. 119:147-148).

2. Siang malam (1Tim 5:5, 1 Tes. 3:10).

3. Pagi hari (Mazm 5:4; 119:147).

4. Pada waktu mengalami kesusahan. ( Yes 26:16; Yak 5:13).

5. Tiap saat ( 2 Tes. 1:11, Kis.5:12).

6. Dalam segala hal. (Fil. 4:6, Ef.6:18, Maz.86:3, Kol.4:2 ).

Con. Waktu makan (mat.24:30), mau tidur (Maz.4:9), waktu kita tidak menyukai sesuatu (Kol.3:17).

b. Tempat berdoa

1. Di mana-mana. (1Tim 2:8)

Kita boleh, dan patut berdoa kepada Allah di segala tempat. Tempat tidak penting, yang penting ialah berdoa dengan roh dan kebenaran (Yohanes 4:20-24).

Pertanyaan.

a. Tuliskanlah salah satu contoh doa pagi hari dan malam hari.

7. Sikap kita dalam berdoa

1. Berlutut (Dan 6:11, 2Taw 6:13; Mazm 95:6; Luk 22:41; Kis 20:36).

2. Berdiri (1Raj 8:22; Mr 11:25, Luk 18:11,13).

3. Duduk (1Raja 19:4).

4. Berjalan (2Sam 15:30-31).

5. Sujud (Ef 3:14, Bil 16:22; Yos 5:14; 1Taw 21:16; Mat 26:39).

6. Berlutut. (2Taw 6:13; Mazm 95:6; Luk 22:41; Kis 20:36)

7. Menengadah atau Mengangkat tangan. (Mzm 5:4, Mzm 28:2; Yes 1:15; Rat 2:19; 1Tim 2:8).

8. Bersuara, Diam , Melipat tangan

Kesimpulan: Kitab Suci tidak menentukan posisi tubuh pada waktu berdoa. Yang penting adalah sikap hati kita (bdk. Yoh 4:23-24).

8. Cara berdoa

1. Dengan penuh iman. (Mat 21:22; Yak 1:6).

2. Dengan iman yang teguh. (Ibr 10:22)

3. Dengan segenap hati. (Mazm 119:58,145, Yer 29:13; Rat 3:41)

4. Dengan hati yang tulus ikhlas. (Ibr 10:22)

5. Dengan kepastian terhadap Tuhan. (Mazm 56:10; 86:7; 1Yoh 5:14)

6. Dengan kesucian. (1Tim 2:8)

7. Dengan merendahkan diri. (2Taw 7:14; 33:12)

8. Dengan kebenaran. (Mazm 145:18; Yoh 4:24)

9. Dengan keinginan untuk didengar. (Neh 1:6; Mazm 17:1; 55:2,3; 61:2)

10. Dengan keinginan untuk dijawab. (Mazm 27:7; 102:3; 108:7; 143:1)

11. Dengan penuh keberanian. (Ibr 4:16)

12. Dengan yakin. (1Tes 3:10; Yak 5:17)

13. Dengan berulang-ulang. (Luk 11:8,9; 18:1-7)

14. Dengan semangat untuk mengampuni. (Mat 6:12)

15. Dengan menyediakan hati. (Ayub 11:13)

16. Dengan roh dan akal budi. (Yoh 4:22-24; 1Kor 14:15)

17. Dengan tunduk-kepada kehendak Allah. (Luk 22:42)

18. Dengan bibir yang tidak menipu. (Mazm 17:1)

19. Dengan pertimbangan yang mendalam. (Pengkh 5:2)

20. Di dalam Roh Kudus. (Ef 6:18; Yud 1:20).

Pertayaan:

Carilah sebanyak 10 contoh doa yang dijawab dalam Alkitab!

Sebutkan doa-doamu yang sudah dijawab oleh Tuhan.

9. Unsur-unsur doa yang perlu dipahami

1. Doa harus dipersembahkan: Kepada Allah (Mazm 5:3; Mat 4:10), Kepada Kristus (Luk 23:42; Kis 7:59), Kepada Roh Kudus ( 2Tes 3:5) dan dengan perantaraan Kristus ( Ef 2:18; Ibr 10:19).

2. Doa diisi dengan pujian kepada Allah. (Mazm 95:6, Mazm 66:17).

3. Di dalam doa ada pengakuan. ( Mazm 32:5, Neh 1:4,7; Dan 9:4-11).

4. Doa harus dengan Merendahkan diri dan pertobatan (Kej 18:27, 1Raj 8:33; Yer 36:7).

5. Pengucapan syukur kepada Allah atas segala berekat dan pertolongan-Nya (Fil. 4:6, Kol 4:2).

6. Permintaan permohonan- 1 Timotius 2:1, Hos 12:5.

7. Berdoa harus dengan Berjaga-jaga (Luk 21:36; 1Pet 4:7).

8. Berdoa dapat disertai dengan puasa. ( Neh 1:4; Dan 9:3; Kis 13:3)

Pertanyaan

a. Bacalah Yoh.15: 7. Apakah syaratnya agar doa kita dijawab?

b. Bacalah Maz. 66:17-18. Apakah hambatan untuk doa di jawab?

__________________________________________________________________________________________________________________________________________

c. Bagaimana kita mengetahui bahwa doa itu kepada Allah yang benar?

__________________________________________________________________________________________________________________________________________

d. Tuliskanlah salah satu doa untuk kelaurgamu.

10. Bentuk-bentuk doa

1. Doa pujian atau penyembahan. (Mat 6:9-10, Kel. 15:11, Kel. 34:6,7, Ul. 32:4).

2. Doa syukur dan sukacita (Kel. 15,1,2,18, Mazm. 118:1-4, 1Tes 5:18 Luk 17:11-19).

3. Doa pengakuan dosa (penyesalan, dukacita,dan bahaya) (1Yoh 1:9 Mat 6:12, Ul.32:18 2 Sam. 24:10, Hos. 14:2-3, Mazm. 86:2-7).

4. Doa permohonan (Kej. 27:28, 48:15-16, 20, Yoh 16:24).

5. Doa syafaat / doa untuk orang lain (1 Raj. 8:30, 1Tim 2:1-2 1Sam 12:23).

6. Doa pembaharuan (Kel. 20:3-17, Mazm. 37:3-6, Ams. 4:23-27, Za. 8:16-17, Mat.5:16).

7. Doa peneguhan. (Mazm. 39:8, 40:5, Ibr. 13:8).

8. Doa penyerahan diri (Luk.22:42).

Pertanyaan

Tuliskan satu doa syafaat.

11. Syarat doa yang berkenan kepada Allah

1. Kita harus mempunyai hubungan / persekutuan yang baik dengan Tuhan (Yoh 15:1-7).

2. Kita harus berdoa dengan tujuan supaya Tuhan dipermuliakan (1Kor 10:31).

3. Kita harus berdoa sesuai dengan Firman Tuhan.

4. Berikan waktu yang cukup untuk berdoa, jangan berdoa dengan tergesa-gesa (Mark 1:35 - Yesus berdoa pagi-pagi benar).

5. Kita harus berdoa dengan sungguh-sunguh, artinya kita betul-betul mengharapkan jawaban atas doa kita itu (Luk 22:44).

6. Kita harus berdoa dengan iman (Mark 11:23-24).

7. Kita harus berdoa menggunakan otak / pikiran, bukan hanya perasaan atau asal ngomong (bdk. 1Kor 14:14-15a).

Doa yang tidak berkenan kepada Tuhan

1. Mengulang-ulang perkataan yang sia-sia (Mat 6:7)

2. Memamerkan diri waktu berdoa.(Mat 6:5)

3. Doa yang untuk kepentingan pribadi (membanggakan diri). (Luk.18:10-12Yak.4:3)

4. Berdoa sekedar formalitas (tanpa dihayati). (Yes. 29:13, Mat. 15:8).

5. Doa yang membanggakan diri (Luk. 18:9-14)

6. Doa yang isinya permintaan (bersifat meteri).(Mat. 6:19-21).

7. Adanya sikap tidak hormat kepada Tuhan.

8. Berdoa dengan sikap munafik / tidak jujur.

13. Penghalang di dalam terkabulnya doa.

1. Belum percaya Kepada Kristus. (Yoh.14:6)

2. Tidak mau mengampuni ( Mar.11:25)

3. Dosa (Yes.59: 1-2).

4. Ketidak percayaan (Yak. 1:6-7)

5. Keangkuhan ( Luk. 18:9-14).

6. Pementingan diri sendiri atau Motivasi yang salah (Yak.4:3)

7. Kesibukan (Ef.5:16).

8. Hubungan yang putus (1 Pet. 3:7).

Pertanyaaan.

a. Apa sajakah yang perlu kita doakan?

b. Siapa sajakah yang perlu kita doakan?

c. Adakah hal-hal yang tidak perlu kita doakan?

d. Mengapa kita berdoa untuk musuh-musuh kita?

14. Praktek doa pada Allah

1. Memanggil nama Tuhan. (Kej 12:8; Mazm 116:4; Kis 22:16)

2. Mencurahkan isi hati (Mazm 62:9; 1Sam 1:15)

3. Dekat pada Allah (Mazm 73:28; Ibr 10:22).

4. Mengangkat hati dan tangan (Rat 3:41)

5. Berseru ke sorga (2Taw 32:20)

6. Menyembah sujud di depan Tuhan (Kel 32:11)

7. Mencari Allah (Ayub 8:5)

8. Mencari wajah Tuhan (Mazm 27:8)

9. Memohon (Ayub 8:5; Yer 36:7)

10. Mengangkat jiwa (Mazm 25:1).

Sikap Tuhan terhadap doa (jawaban doa).

1. Tuhan mendengar doa itu dan langsung mengabulkannya (Ya). (Yoh.15:7)

Contoh: 1Raja 18:36-38.

2. Tuhan mendengar doa itu, tetapi menunda pengabulannya (tunggu).

Ini bisa terjadi karena:

a) Waktu Tuhan belum tiba, atau, karena Tuhan punya rencana dengan penundaan itu.

Contoh: Yusuf dalam Kej 40:1-41:45.

b) Tuhan mau menguji ketekunan kita (Luk 18:1-8).

Tuhan mendengar doa itu, tetapi tidak mengabulkannya (tidak).

Hal ini bisa terjadi karena:

a) Apa yang kita minta itu tidak baik dalam pandangan Tuhan (Mat 7:11).

b) Doa itu tidak sesuai dengan kehendak / rencana Tuhan (1Yoh 5:14).

c) Doa itu hanya untuk memuaskan nafsu kita (Yak 4:3).

Tuhan tidak mendengar / tidak menggubris doa itu.

Hal itu bisa terjadi, karena:

a) Orang yang berdoa itu bukan anak Allah / belum percaya kepada Yesus dengan sungguh-sungguh. (Yoh 14:6, 16:23-24, 1Tim 2:5, Yes 59:2).

b) Ada dosa yang belum diakui (Yes 59:1-2).

c. tidak perduli pada teguran / nasehat Firman Tuhan (Ams. 1:24-31 Zakh 7:8-13).

d. ada kesombongan, khususnya kesombongan rohani (Luk 18:9-14).

e. tidak mau menolong orang yang membutuhkan pertolongan (Ams. 21:13).

f. ada berhala (Yer 11:10-11).

Pertanyaan.

Bagaiamana Allah dapat mendengarkan doa kita? (Yer. 32:27, Maz. 18:7; 116:1-2; 116:1-2; 130:2)

b. Apakah Allah selalu menjawab doa kita?

c. Bagimana kita mengetahui Allah menjawab doa kita?

d. Apakah kita dapat berdoa bagi hal yang sama berulang kali? (Rom.12:2; Luk.18:1-8; Kis.1:14; Ef.6:18).

16. Mempersiapkan diri untuk berdoa

1. Tentukan waktu yang tepat menurut pribadi si pendoa untuk memulai doanya. Apakah pagi atau malam hari.
Tentukan tempat yang tenang dan ambillah posisi yang nyaman,yang membuat si pendoa menjadi rileks,namun tetap terjaga. Banyak orang menganjurkan posisi duduk dengan punggung tegak dan tangan diletakkan secara santai.

2. Tenangkan roh si pendoa. Di dalam hati si pendoa tinggallah Roh kudus yang dianugerahkan kristus disaat Ia menebus dirinya. Berdiam diri dalam batin dan mengarahkan diri kepada Yesus dan cinta ksihnya di kayu salib.

3. Setelah memasuki relung hati yang tenang, mulailah berdoa dengan terlebih dahulu menyapa Allah Bapa dengan penuh kehormatan dan sukacita.

4. Belajarlah berdoa dengan memulai berdoa.

5. Belajar berdoa dengan merenungkan Firman Tuhan.

6. Belajar berdoa bersama dengan orang lain.

7. Belajar berdoa dengan mambaca buku tentang doa.

Teknik berdoa dengan doa lima jari

1. Ibu jari adalah yang terdekat dengan kita. Jadi, mulailah berdoa untuk orang-orang yang dekat dengan kita. Orang tua, saudara, teman-teman.

2. Jari telunjuk adalah orang-orang yang mengajar, membimbing, dan menyembuhkan. Guru, dokter, pendeta, danlain-lain

3. Jari telunjuk adalah orang-orang yang memimpin kita (pemimpin-pemimpin). presiden, negara, pemerintahan, dll.

4. Jari manis adalah orang-orang yang paling lemah.

5. Jari kelingking adalah kita sendiri.

Contoh pokok doa

Pertumbuhan rohani

Kepekaan akan dosa
Kasih dan pengabdian kepada Tuhan semakin besar

Kebutuhan akan hikmat

Hikmat dalam manjalankan kehidupan
Pemebaharuan akan pikiran akan perkara yang kekal

Pengertian rohani

Pengertian dan pengahayatan akan Firman Tuhan
Mengenai jati diri dalam Kristus
Pembinanan serta kehendak Tuhan

Hubungan dengan orang lain

Kasih dan belas kasihan terhadap orang lain
Orang-orang yang dikasihi
Jiwa-jiwa yang terhilang
Mereka yang kekurangan, sakit dan menderita
Orang-orang satu pekerjaan.

Kesetiaan dalam penatalayanan Tuhan

Dengan waktu
Dengan berkat
Dengan harta milik.

Berkat Tuhan serta kemampuan dalam manjalanakannya.

Peran dalam keluarga
Peran dalam pelayanan
Peran dalam karir

Kepentingan pribadi

Kemenangan Rohani : atas dunia, atas kedangingan, Iblis
Pertumbuhan iman dan pengharapan dalam Kristus
Disiplin
Kesehatan dan kekuatan fisik
Keungan

Gereja dan Lembaga setempat

Gereja setempat
Gereja lain
Lembaga pelayanan Kristen
Lembaga Pendidikan Kristen
Lembaga pendidikan Kristen

Keluarga

Keluarga dekat
Sanak saudara
Kesehatan anggota keluarga

Orang-orang yang percaya

Teman
Tetangga
Kerabat kerja
Keluarga
Orang-orang yang mengalami penderitaan.

Penginjilan

Teman
Tetangga
Kerabat kerja
Keluarga
Kesempatan istimewa

Pekerjaan pemberitaan Injil

Pekebaran iniiol setempat
Pekabaran injil nasional, dunia
Amat agung

Masalah-masalah dunia

Orang-orang miskin dan kelaparan
Orang tertindas dan teraniaya

Pemerintahan

· Kebangkitan rohani

· Pemerintahan daerah

· Pemerentahan propinsi

· Pemerintahan pusat

Selamat berdoa

Tetablah berdoa (2 Tes. 17)

Carilah TUHAN selama Ia berkenan ditemui; berserulah kepada-Nya selama Ia dekat! (Yes 55:6)

"Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. (Mat 7:7)

Tugas:

Berdoalah senantiasa setiap waktu dan tempat.
Ajarlah orang lain untuk berdoa.

Pdt. Supriadi Siburian, M.Th

Sabtu, 12 November 2016

Pelajaran Tentang doa

profil Supriadi Siburian, M.Th